Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya (Soekarno, 1961).
Monumen perang Kolbano yang didirikan Belanda tahun 1908 (Dok. pribadi). |
Beberapa bulan lalu saya menulis artikel Orang Jawa yang Tewas dalam Perang Kolbano di Timor, 26 Oktober 1907. Di situ tercantum nama-nama tentara Belanda yang tewas dalam perang Kolbano dimana dari 16 orang yang tewas, hanya 2 orang Eropa sedangkan 14 lainnya adalah orang Jawa. Dalam artikel itu sekaligus saya menyampaikan tentang 3 orang pahlawan Kolbano (Boi Kapitan, Pehe Neolaka dan Esa Taneo) yang ditangkap lalu dibuang ke tempat lain yang tidak dketahui hingga kini.