Tanggal 14 Februari setiap tahun dirayakan di seluruh dunia sebagai hari kasih sayang atau valentine day. Valentine day dirayakan dengan berbagai cara untuk menunjukkan kasih kasih sayang kepada orang lain tetapi sering menyimpang dari makna kasih sayang itu sendiri. Bagiku, yang special dari tanggal 14 February bukanlah valentine dan embel-embelnya tapi tanggal ini adalah tanggal lahir seseorang yang bernama Ira F. Stanphill. Siapa dia sehingga special bagiku? Dia adalah pengarang lagu I know Who holds tomorrow. Lagu yang selalu menguatkanku menghadapi tantangan-tantangan hari esok dan menatapnya dengan penuh harapan. Setiap kali menyanyikan lagu ini semangatku menjadi pulih karena kutahu tangan Yesus selalu menjaga diriku dan hari esokku. Berikut bait pertama syair lagu ini :
I don’t know about tomorrow, I just live from day to day.
I don’t borrow from the sunshine, for the skies may turn to grey.
I don’t worry all the future, for I know what Jesus say.
And today I’ll walk beside Him, for He knows what lives will be.
Many things about tomorrow, I don’t seem to understand.
But I know Who holds tomorrow, and I know Who holds my hand.
Syair lagu yang indah ini juga diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan judul “Tak ku tahu ‘kan hari esok”. Dengan improvisasi, terjemahan syairnya menjadi sebagai berikut :
Tak ku tahu ‘kan hari esok, namun langkahku tegap.
Bukan surya ku harapkan karna surya ‘kan lenyap.
Oh tiada ku gelisah, akan masa menjelang.
Ku berjalan serta Yesus, maka hatiku tenang.
Banyak hal tak ku pahami dalam masa menjelang.
Tapi trang bagiku ini, tangan Tuhan yang pegang.
Kusuka lagu ini selain karena syairnya yang menyentuh, menguatkan dan makna yang dalam juga nadanya yang menenangkan dan enak didengar atau dinyanyikan. Penulis lagu ini seolah tahu dengan pasti kondisi pikiranku, apa yang ku alami hari ini dan pergumulanku menghadapi hari esok.
Mari kita sedikit lebih mengenal sosok Ira Stanphill. Sumber-sumber online menyebutkan Ira Forest Stanphill adalah seorang pendeta jemaat, penyanyi dan komponis lagu-lagu penginjilan berkebangsaan amerika. Lahir tanggal 14 February 1914 di Belleview, New Mexico dan wafat pada 30 Desember 1993. Sejak usia 10 tahun bakat bermusiknya sudah nampak dan telah menjadi musisi berpengaruh yang mahir memainkan alat music piano, organ, ukulele dan accordion. Umur 17 tahun ia sudah tampil mementaskan lagu-lagu karyanya sendiri dalam ibadah-ibadah gereja, kebagunan rohani dan kegiatan-kegiatan persekutuan doa. Stanphill sudah menulis lebih dari 600 buah lagu yang mana 400 diantaranya telah dibukukan dalam buku-buku nyanyian.
Stanphill menyelesaikan pendidikan Junior College di Chillocothe, Missouri dan akhirnya menerima PhD Honorary dari Hyles-Anderson College di Hammond, Indiana. Karya-karyanya yang terkenal hingga kini antara lain I know Who holds tomorrow, I walk with His hand in mine, We’ll talk it over, Mansion over the hilltop dan Suppertime. Tercatat lagu-lagunya dinyanyikan oleh penyanyi-penyanyi seperti Elvis Presley, Allison Krauss, Leann Rimes, Kelly Price, Johny Cash dan lain-lain. Selain banyak melakukuan perjalanan pelayanan di AS dan Kanada, dia telah mengelilingi lebih dari 40 negara untuk melayani dan mengajar lewat karya-karyanya. Akhirnya ia meninggal di Overland Park, Kansas hanya dua bulan sebelum genap berumur 80 tahun dan dimakamkan di County Memorial Gardens, Johnson County, Kansas.
Terima kasih Ira Stanphill, engkau telah memakai talentamu untuk menjadi berkat Tuhan bagi orang lain. Itulah bentuk kasih sayangmu bagi Tuhan dan sesama.
Berikut kutulis lanjutan syair lagu I know Who holds tomorrow :
II. Every step is getting brighter, as the golden stairs I climb.
Every burden is getting lighter, every cloud is silver lined.
There the sun is always shining, there no tears will be in the eye.
At the ending of the rainbow, where the mountains touch the sky.
III. I don’t know about tomorrow, it may bring me poverty.
But the one who feeds the sparrow, is the one Who stands by me.
And the path that is my portion, may be through the flame or flood.
But His presence goes before me, and I’m covered with His blood.
*
No comments:
Post a Comment