Social Icons

Friday, January 31, 2014

Orang Jawa yang Tewas dalam Perang Kolbano di Timor, 26 Oktober 1907

Ilustrasi/Admin Kompasiana (Kompas.com)

Dalam catatan sejarah perlawanan rakyat lokal melawan penjajahan Kolonial Belanda di Pulau Timor, terdapat sebuah perang yang dikenal dengan Perang Kolbano. Perang yang terjadi tanggal 26 Oktober 1907 ini dilatarbelakangi oleh ketidaksanggupan dan penolakan masyarakat lokal untuk membayar pajak kepada Belanda yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Rakyat Kolbano di bawah pimpinan Boi Boimau yang dijuluki Kapitan, menolak membayar pajak yang dibebankan senilai 150 ringgit kepada Belanda. Ketika jalur negosiasi buntu, Belanda kemudian mengirim pasukannya ke Kolbano untuk menagih pajak secara paksa. Pasukan penagih itu dibunuh oleh prajurit lokal melalui sebuah strategi operasi yang disusun secara apik mengandalkan kelewang (pedang lokal), bubuk cabe dan abu ra'o (abu dapur). Kejadian inilah yang dikenal sebagai Perang Kolbano.
Read More>

Thursday, January 02, 2014

2014 Akan Menjadi Tahun yang Menyenangkan

Ira Forest Stanphill (Sumber: iFPHC.org).
Cemas? Semua orang pasti pernah mengalaminya. Siapa yang tidak cemas kalau tiba-tiba orang terdekatnya sakit, terancam di-PHK, bawahan berulah, usaha terancam bangkrut, perilaku anak/saudara yang menyimpang, dan lainnya.

Reaksi kita menghahapi kecemasan beragam, ada yang berdoa, menangis, berdiam diri, berkumpul dengan teman-teman, berlibur, menghilang dan lain-lain. Semua bentuk reaksi itu tergantung pada anggapan pribadi bahwa dengan cara itulah kecemasan itu bisa hilang. Sebagian orang mengambil langkah tepat tetapi ada yang mengambil langkah keliru yang justru membawanya semakin tenggelam dalam jurang kehancuran.
Read More>